LABUAN BAJO TERKINI – Bupati Kabupaten Manggarai Barat NTT Edi Endi mengajak semua pihak, termasuk TNI-POLRI, untuk hening sejenak saat prosesi Jumat Agung pada 18 April, mendatang. Ajakan ini disampaikan dalam rapat bersama Forkopimda, tokoh masyarakat dan agama se-kota Labuan Bajo di ruang rapat Bupati, pada Kamis, 10 April 2025.
“Kita diajak untuk hening. Di hari itu dikurangi aktifitasnya. Butuh keterlibatan kita semua termasuk masyarakat, TNI maupun Polri untuk wujudkan silentium Magnum. Kurang lebihnya kita diharapkan untuk lebih mendekatkan diri dengan Tuhan. Kami mendukung. Tidak hanya di Jumat agung ini, tapi apabila dipandang kegiatan ini penting, sehingga bisa ditetapkan di hari selanjutnya sebagai bagian dari mencintai bumi”, ujar Bupati Edi, dalam rapat tersebut.
Silentium magnum dilakukan untuk mengenang peristiwa penting, yakni kisah sengsara dan wafat Yesus Kristus di kayu salib.
Silentium magnum adalah istilah Latin yang berarti “keheningan agung”.Silentium sendiri berarti “keheningan”, “sunyi”, atau “tak bersuara”.
“Saya minta semua pihak untuk bisa mengikuti hal positif ini sambil merefleksikan diri kita masing-masing, seperti yang dilakukan masyarakat Bali saat perayaan Nyepi. Jangan malu untuk meniru hal yang positif”, kata dia
Selain Bupati Edi, Vikaris Jenderal [Vikjen] Keuskupan Labuan Bajo, RD Rikardus Manggu pada rapat tersebut mengatakan bahwa Keheningan yang dimaksud tidak hanya berlaku untuk gereja Katolik tapi untuk semua; untuk rasa cinta terhadap bumi.
“Ajakan untuk merawat bumi sebagai tempat tinggal bersama yang nyaman dan lestari”, timpal Vikjen Keuskupan Labuan Bajo itu.
Selanjutnya, Ia pun meminta dukungan dari semua pihak untuk mewujudkan ini.”Bagaimana kepedulian kita kepada program dari pemerintah untuk mengistirahatkan sejenak bumi ini. ungkapnya.
Dalam rapat tersebut semua yang hadir menyatakan setuju dengan Silentium Magnum yang dimulai pada Jumat 18 April, mendatang.
Terkait hal teknis tentang waktu dan zona pelaksanaan Silentium Magnum di kota Labuan Bajo baru akan di bahas kemudian.










Tinggalkan Balasan